0

lelah ku..

sekarang, lagi bergelut dengan hari, membiarkan waktu melahap hari sampai kembali lagi menjadi utuh dan begitu terus selanjutnya. hatiku terasa gulana, karena peperangan kecil ini terjadi di hati. hampir saja, aku menulis kata andai. ah itu klise. itu tak berguna.
lihatlah waktu, aku di sini. lihatlah aku. aku memang seperti debu. waktu dapatkah kau melihatku??. tersentak, dengan mata terpejam aku menuangkan ini, tapi aku tak mau dengar jawabnya, biarlah waktu menjawab sendiri, aku tak mendengarnya.
ibarat pohon, hatiku memiliki jutaan cabang..entah aku harus berlari ke arah mana. aku kehilangan tempat, sepertinya. dan pohon lain, tlah menemukan pasti tempatnya berpijak.

well, saya berusaha.
but, my stone is never break!!.
hati saya sekeras batu. walaupun akan cepat hancur lebur di tantang waktu yang menggila.
ah..
aku lelah, mungkin sesaat ini saja.

aku teringat sebuah doa.
berikanlah ini, sehingga ku tetap ada di sisiMu.
jika tak ada, ku kan lupa.
semakin jauh, dan tak ada yang menamparku untuk sujud.
ini mungkin Ijabah doa ku untuk Nya.
bukan, bukan mungkin, namun benar.
Allah telah memberi, dan aku harus Berubah.

my heart beating(dayang, 15 okt 08)

0 menurut yang baca...:

Back to Top