Buku Taj Mahal, I'm Loving It!!
Storynya kuaat banget, strong!!, seperti pualam putih yang anggun namun tak retak di makan zaman. setiap kisah di bab-babnya menggambarkan kecantikan Taj Mahal, dari awal hingga ia berdiri tegak. selingan kisah-kisah pemilik tangan yang berkhianat, mengagungkan cinta dan berjuang..itu membawa ku ikut juga berada di atas pelana kuda-kuda perang mereka, berada di dalam penjara cinta mereka, dan berada di dalam kebahagiaan langkah mereka saat menyentuh pualam cantik TAJ MAHAL.
Buku itu ku baca lamat-lamat. sampai berhari-hari menghabiskan lembaran-lembaran tipis yang menciptakan sebuah opera hidup di kepalaku. kisah Jahanara yang bijaksana tak jauh dari kecantikan Arjumand sang Ibunda, yang Cintanya selama hidup, dibayar oleh Sultan Shah Jahan dengan TAJ MAHAL sebagai Makam cinta yang abadi. Isa, sang arsitek, memiliki darah seni yanng agung, menggambar lekuk taj Mahal dari pandangan surgawinya kepada Jahanara. aku pun jatuh cinta padanya, si mata elang. namun cintanya terus setia pada Sriti. Dara, orang yang Damai, tapi mati di tangan saudaranya sendiri, dan kepalanya yang sudah terpisah dari tubuhnya, terhuyung-huyung di lempar oleh Aurangzeb ke Penjara sang Ayah. Ah..nistanya, namun ternyata itu adalah Karma.
Meneruskan kesuksesan TAJ MAHAL, hadirlah satu buku sebagai Awal kisah Shah Jahan dan hingga akhirnya berdirinya TAJ MAHAL dan beliau wafat di makan usia...Karma. Karma. itulah karma. suatu kejadian yang dapat di lihatnya sebagai cermin dirinya..buku itu adalah TAJ!!!.
Namun, mimpi hanyalah mimpi bagiku. buku itu telah dimiliki orang lain. aku tak dapat memilikinya dalam waktu dekat ini. aku hanya dapat mengucapkan Selamat tinggal pada buku TAJ!!!. padahal, aku sudah tak sabar menyentuh lembaran demi lembaranmu dengan syahdu...namun, apalah daya ku.
maybe next, saat sudah tiba masaku..aku memilikinya, membacanya, lalu menyusunnya dengan rapi di dalam lemari perpustakaan ku yang mini, dan menuliskan namanya di dalam buku-buku koleksiku...TAJ!!.
Good Bye..TAJ!!, I Hope you Soon!!!.
Storynya kuaat banget, strong!!, seperti pualam putih yang anggun namun tak retak di makan zaman. setiap kisah di bab-babnya menggambarkan kecantikan Taj Mahal, dari awal hingga ia berdiri tegak. selingan kisah-kisah pemilik tangan yang berkhianat, mengagungkan cinta dan berjuang..itu membawa ku ikut juga berada di atas pelana kuda-kuda perang mereka, berada di dalam penjara cinta mereka, dan berada di dalam kebahagiaan langkah mereka saat menyentuh pualam cantik TAJ MAHAL.
Buku itu ku baca lamat-lamat. sampai berhari-hari menghabiskan lembaran-lembaran tipis yang menciptakan sebuah opera hidup di kepalaku. kisah Jahanara yang bijaksana tak jauh dari kecantikan Arjumand sang Ibunda, yang Cintanya selama hidup, dibayar oleh Sultan Shah Jahan dengan TAJ MAHAL sebagai Makam cinta yang abadi. Isa, sang arsitek, memiliki darah seni yanng agung, menggambar lekuk taj Mahal dari pandangan surgawinya kepada Jahanara. aku pun jatuh cinta padanya, si mata elang. namun cintanya terus setia pada Sriti. Dara, orang yang Damai, tapi mati di tangan saudaranya sendiri, dan kepalanya yang sudah terpisah dari tubuhnya, terhuyung-huyung di lempar oleh Aurangzeb ke Penjara sang Ayah. Ah..nistanya, namun ternyata itu adalah Karma.
Meneruskan kesuksesan TAJ MAHAL, hadirlah satu buku sebagai Awal kisah Shah Jahan dan hingga akhirnya berdirinya TAJ MAHAL dan beliau wafat di makan usia...Karma. Karma. itulah karma. suatu kejadian yang dapat di lihatnya sebagai cermin dirinya..buku itu adalah TAJ!!!.
Namun, mimpi hanyalah mimpi bagiku. buku itu telah dimiliki orang lain. aku tak dapat memilikinya dalam waktu dekat ini. aku hanya dapat mengucapkan Selamat tinggal pada buku TAJ!!!. padahal, aku sudah tak sabar menyentuh lembaran demi lembaranmu dengan syahdu...namun, apalah daya ku.
maybe next, saat sudah tiba masaku..aku memilikinya, membacanya, lalu menyusunnya dengan rapi di dalam lemari perpustakaan ku yang mini, dan menuliskan namanya di dalam buku-buku koleksiku...TAJ!!.
Good Bye..TAJ!!, I Hope you Soon!!!.
fikiran dan rasa yang di tulis oleh :
0 menurut yang baca...:
Posting Komentar