murid ku , Haxel...

Di kelas, aku punya 16 murid. salah satunya Haxel. anaknya aktif, suka cerita, dan pintar. dia pernah kirim surat ke aku, pakai kertas origami warna orange. isinya :

"Bunda Dayang yang terhormat, jangan marah-marah ya"

aku terkekeh. waktu ku lihat Haxel, dia malu-malu..aku langsung nanya :

"emang bunda Dayang pernah marah-marah ama Haxel??" tanyaku sambil pasang senyum lucu dan mensejajarkan rendah kepalaku dengan tinggi badannya.

Haxel geleng-geleng sambil memamerkan gusinya, karena giginya sudah habis di telan bumi.

Lucunya anak ini. trus dia kirim surat lagi...

"bunda Dayang yang terhormat"

itu saja isinya.

langsung aku balas suratnya di kertas origami warna Hijau :

"Surat untuk Haxel, apa kabar Haxel?, sekarang Haxel kelas berapa?, Haxel sekolah di mana?, belajar yang rajin ya, supaya cita-citanya tercapai, salam sayang selalu dari Bunda Dayang"

Haxel kegirangan waktu dapat balasan suratnya, dia buka dengan khidmad lipatan surat. trus dia baca dengan terbata-bata..ga lamaaa...

"terima kasih ya bunda Dayang" katanya sambil senyum senang campur malu-malu

aku mengangguk dalam sambil tersenyum.

Nah tadi, si haxel, cowok kecil yang masih berumur 5 tahun itu bilang :

"bunda, cita-citanya Haxel mau jadi Setan!"

You know?, dia ngomong itu sambil senyum tapi serius. padahal konteks pembicaraan sebelumnya ga ada menjerumus ke topik itu.

aku langsung kaget...

tiba-tiba Haxel meralat ucapannya...

"eh ga jadi deh...haxel cita-citanya ga jadi setan..."

"Trus mau jadi apa??" tanyaku

"Jadi Supir Taksi aja"

".....??????????????"



1 menurut yang baca...:

Anonim mengatakan...

hehe... ada2 saja anak neh... :D

Back to Top